(Foto : Ilustrasi)
Paska Kontestasi Pemilu maupun jelang dan Pasca Pilkada biasanya ada banyak tumbuh ide dan gagasan menarik yang dihembuskan komponen masyarakat atas berbagai realitas yang ada.
Ini menjadi setitik harapan dalam menyikapi persoalan Desa Darat kearah jauh lebih baik kedepan.
Masih segar dalam memori ingatan kita bersama jika Kabupaten Sumbawa Barat pun lahir dari semangat Perubahan yang diusung sejumlah komponen masyarakat Paska Pilkada Sumbawa Tahun 2000 lalu.
Ketika itu 4 Calon Kepala Daerah asal Wilayah Sumbawa Barat ikut dalam kontestasi yang dipilih langsung DPRD Sumbawa kala itu, yakni KH Zulkifli Muhadli, Salim Ahmad, Aminullah dan Agusfian Ahmad.
4 Calon Kada asal Wilayah Sumbawa Barat bersama 40 Calon Kada lainnya ikut uji Publik atau Pemaparan Visi Misi, berapa diantara Calon Kada asal Wilayah Sumbawa Barat itu menuangkan ide dan gagasan segar dan menarik untuk Kabupaten Sumbawa.
Namun dalam kontestasi akhirnya Latief Majid asal Kelurahan Seketeng Sumbawa memenangkan Pilkada Sumbawa yg dipilih langsung lebih kurang 50 anggota DPRD Sumbawa.
Balik kanan ke Wilayah Sumbawa Barat tim sukses 4 Calon Kada asal Wilayah Sumbawa Barat terutama dimotori sejumlah Timses Kyai Zul dan Salim Ahmad melakukan pertemuan di Masjid Al – Khairiyah Kelurahan Dalam saat ini, untuk menginisiasi gerakan mewujudkan terbentuknya Kabupaten Sumbawa Barat yang kemudian disebut dengan KPKSB.
Semangat perubahan yang diusung sejumlah tokoh dengan impian membentuk sebuah Kabupaten Baru seiring dengan kran reformasi diantaranya membuka kesempatan untuk hadirnya Kabupaten baru, tidak lama kemudian disambut hangat dan suka cita oleh berbagai elemen masyarakat dengan partisipasi aktif yang sungguh sangat luar biasa.
Singkatnya kurang lebih 3 tahun kemudian Kabupaten Sumbawa Barat pun yang kini telah mau memasuki usia “remaja” 21 tahun di 2024 terwujud tepatnya pada tanggal 20 November 2003 atau 25 Ramadhan 1424 Hijriyah.
Cita cita menjadikan dan mengisi pembangunan Sumbawa Barat baik fisik maupun mental generasi yang ada menjadi sebuah wilayah yang *Baldatun Thoyyibatun wa Robbun Ghofur* seperti selalu digelorakan para pejuang pendiri KSB, rasanya tidak berlebihan, mengingat Wilayah Kabupaten Sumbawa Barat memiliki Kekayaan Alam yang luar biasa yang patut di syukuri ditambah Sumber Daya Manusia yang secara kuantitas tidak lebih banyak dan hampir sama dari Satu Kecamatan yang ada di Lombok Timur, sejatinya rakyat lebih sejahtera, petani tidak lagi teriak dengan harga gabah yg stabil, orang tua tidak pusing anaknya mau lanjutkan kuliah dimana dan kemana, angkatan kerja tidak susah mendapatkan pekerjaan, kontraktor lokal dapat kesempatan luas dan berdaya saing baik di Pemerintah maupun disektor Industri Pertambangan, pun dengan anak muda tidak terjebak dengan perilaku negatif Narkoba dan Judi online.
Kini memasuki dan jelang Pilkada tahun 2024 atau diusia KSB jelang 21 Tahun kita ingatkan kembali, rasanya tidak salah jika sejumlah komponen masyarakat kembali kepada catatan sejarah dan kembali menitipkan harapan dan cita cita KSB harus terus tumbuh sesuai dengan semangat awal dan cita cita pendiriannya.
Berbagai catatan menarik selama perjalan KSB sejauh ini atas semua realitas yang ada coba kita tampilkan kembali ke permukaan sekaligus sebagai setitik harapan, siapapun calon Kepala Daerah yang akan datang termasuk sejumlah dewan terpilih, harus benar benar menyegarkan memorinya betapa Kabupaten ini dibangun atas semangat juang dan jerih payah partisipasi aktif semua komponen yang ada, do’a seluruh rakyat yang menghendaki kehidupan yang sejahtera merasakan kue pembangunan yang berkeadilan adalah sebuah mimpi yang bukan basa basi.
Semoga Allah SWT menolong kita dan menjadikan Bumi Pariri Lema Bariri Wilayah yang mendapatkan keberkahan dan semua yang hidup didalamnya hidup damai dan sejahtera hari ini dan dimasa yang akan datang.
وَلَوْ اَنَّ اَهْلَ الْقُرٰٓى اٰمَنُوْا وَاتَّقَوْا لَفَتَحْنَا عَلَيْهِمْ بَرَكٰتٍ مِّنَ السَّمَاۤءِ وَالْاَرْضِ وَلٰكِنْ كَذَّبُوْا فَاَخَذْنٰهُمْ بِمَا كَانُوْا يَكْسِبُوْنَ
Dan sekiranya penduduk negeri beriman dan bertakwa, pasti Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi ternyata mereka mendustakan (ayat-ayat Kami), maka Kami siksa mereka sesuai dengan apa yang telah mereka kerjakan.(Q.S Al-A’ raf ayat 96)
Wallahualam
Indra Irawan LM
Founder KMC Media Group
Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) KSB Konstituen Dewan Pers
Komentar